TIMES TULUNGAGUNG, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag RI) menggelar pelatihan intensif bagi para calon petugas haji, yang menjadi tonggak awal bagi pembentukan kualitas terbaik dalam melayani jamaah haji Indonesia. 

Menurut Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kemenag RI, Hilman Latief, acara ini menjadi tonggak awal menuju pelayanan yang berkualitas tinggi bagi para jamaah. Bimtek PPIH Arab Saudi 1445H/2024M merupakan pelatihan dengan pendekatan yang terstruktur, terintegrasi, dan akuntabel.

"Pelatihan ini menghadirkan 1120 peserta yang telah melalui seleksi ketat dari berbagai lembaga, termasuk pondok pesantren dan Kementerian Kesehatan," kata Hilman, Rabu (27/3/2024), di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.

Hilman menyampaikan peserta diberikan pembekalan yang mendalam, mulai dari etika publik, penguatan pelayanan kepada lansia, hingga persiapan mental dan psikologis. Hal ini ditambah dengan materi moderasi beragama dan simulasi gladi posko Armuzna yang menantang.

Didukung oleh 77 fasilitator berpengalaman, pelatihan ini bertujuan untuk menghasilkan petugas haji yang kompeten dan siap memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah.

Rencana keberangkatan petugas akan dimulai dengan pemberangkatan tim advance pada awal Mei, dilanjutkan dengan keberangkatan bertahap sesuai dengan rencana yang telah disusun.

Hilman menyebutkan dengan komitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan jamaah, para petugas siap untuk dipulangkan baik lebih awal maupun lebih akhir selama prosesi haji.

"Ini merupakan langkah awal dalam upaya mengukir kompetensi unggul bagi petugas haji Indonesia," kata Hilman. (*)